Selasa, 29 Mei 2012

Makanan Manis Bikin Otot Perut Lebih Rileks

| |

detail berita

NEW YORK - Merasa kembung setelah makan malam terlalu banyak? Ini berarti Anda mesti makan makanan manis agar penderitaan tersebut berkurang.

Seorang peneliti dari Norwegia telah menemukan makanan penutup yang manis, dapat membantu melancarkan pencernaan dan mengendurkan otot-otot pencernaan, sehingga makanan yang baru saja dimakan dapat diproses dengan  lebih mudah.

"Rasa manis dapat meningkatkan kapasitas perut, dan kita bisa makan sedikit lebih banyak tanpa mengalami rasa tidak nyaman," kata Dr Arnold Berstad dari Lovisenberg Diakonale Hospital, di Oslo.

Berstad bersama dengan Dr Jorge Valeur mengatakan bahwa gula merangsang syaraf vagus, yaitu syaraf yang mengendalikan pencernaan, kemampuan bicara, pernapasan, dan fungsi-fungsi lainnya. Syaraf vagus yang menerima rangsangan tersebut akan memerintahkan otot perut agar mengendur, dan membiarkan makanan masuk lebih banyak.

Meskipun efeknya hanya sementara, faktanya memakan terlalu banyak makanan manis bisa menipu perut,  dan membuatnya merasa masih lapar. Efek samping gula terhadap syaraf vagus tersebut, seringkali dihubungkan dengan kecenderungan untuk memakan terlalu banyak makanan manis.

Diwartakan InternationalBusinessTimes, Kamis (29/12/2011), penemuan Berstad dan Valeur tersebut dipublikasikan dalam Journal of the Norwegian Medical Association. (dgs)

0 komentar:

go-top

Posting Komentar

Selasa, 29 Mei 2012

Makanan Manis Bikin Otot Perut Lebih Rileks

Diposting oleh Irmala Sita di 13.22
detail berita

NEW YORK - Merasa kembung setelah makan malam terlalu banyak? Ini berarti Anda mesti makan makanan manis agar penderitaan tersebut berkurang.

Seorang peneliti dari Norwegia telah menemukan makanan penutup yang manis, dapat membantu melancarkan pencernaan dan mengendurkan otot-otot pencernaan, sehingga makanan yang baru saja dimakan dapat diproses dengan  lebih mudah.

"Rasa manis dapat meningkatkan kapasitas perut, dan kita bisa makan sedikit lebih banyak tanpa mengalami rasa tidak nyaman," kata Dr Arnold Berstad dari Lovisenberg Diakonale Hospital, di Oslo.

Berstad bersama dengan Dr Jorge Valeur mengatakan bahwa gula merangsang syaraf vagus, yaitu syaraf yang mengendalikan pencernaan, kemampuan bicara, pernapasan, dan fungsi-fungsi lainnya. Syaraf vagus yang menerima rangsangan tersebut akan memerintahkan otot perut agar mengendur, dan membiarkan makanan masuk lebih banyak.

Meskipun efeknya hanya sementara, faktanya memakan terlalu banyak makanan manis bisa menipu perut,  dan membuatnya merasa masih lapar. Efek samping gula terhadap syaraf vagus tersebut, seringkali dihubungkan dengan kecenderungan untuk memakan terlalu banyak makanan manis.

Diwartakan InternationalBusinessTimes, Kamis (29/12/2011), penemuan Berstad dan Valeur tersebut dipublikasikan dalam Journal of the Norwegian Medical Association. (dgs)

0 komentar on "Makanan Manis Bikin Otot Perut Lebih Rileks"

Posting Komentar

Arsip Blog

About Me

Followers

Labels

Chat

Cbox
irmala
hosted by Cbox.ws

Banyak Pengunjung

My Playlist

from where you came?

Pages

Powered By Blogger
Diberdayakan oleh Blogger.
 
 

SHARING WITH ME | Diseñado por: Compartidísimo
Con imágenes de: Scrappingmar©

 
top